Overnight Position

Pengertian Overnight Position

Overnight Position adalah istilah posisi trading yang diambil oleh seorang trader dan dibiarkan terbuka lebih dari satu hari perdagangan. Dalam pasar keuangan, transaksi biasanya dilakukan dengan tujuan untuk membeli atau menjual aset seperti saham, mata uang, atau komoditas. Ketika seorang trader memasuki posisi, dia harus memutuskan apakah ingin menutup posisi sebelum pasar ditutup pada hari yang sama (day trading) atau membiarkan posisi terbuka hingga hari berikutnya (overnight).

Karakteristik Overnight Position

Beberapa karakteristik penting dari Overnight Position adalah:

1. Posisi Terbuka Lebih dari Satu Hari

Karakteristik utama dari Overnight Position adalah posisi tersebut dibiarkan terbuka melewati waktu penutupan pasar pada hari perdagangan tersebut. Jika seorang trader memasuki posisi pada hari Senin dan memutuskan untuk membiarkannya terbuka hingga Selasa, maka posisi itu disebut sebagai Overnight Position.

2. Pernyataan Swap

Posisi yang dibiarkan terbuka semalam biasanya menyebabkan perubahan pada pernyataan trading trader. Swap atau rollover adalah biaya atau bunga yang dikenakan oleh broker atas posisi yang dibiarkan terbuka semalam. Swap bisa positif atau negatif, tergantung pada perbedaan suku bunga antara dua mata uang dalam pasangan mata uang yang diperdagangkan.

3. Pengaruh Peristiwa Luar

Meninggalkan posisi terbuka semalam juga menghadirkan risiko karena peristiwa atau berita luar dapat terjadi selama periode tersebut. Pengumuman berita ekonomi penting, peristiwa politik, atau perubahan kondisi pasar dapat mempengaruhi harga aset yang diperdagangkan dan berpotensi mempengaruhi Overnight Position trader.

Contoh Overnight Position

Mari lihat contoh penerapan Overnight Position dalam trading forex:

Misalkan seorang trader memutuskan untuk membeli pasangan mata uang EUR/USD pada hari Senin dengan harga 1.2000. Dia memasuki posisi beli karena percaya bahwa euro akan menguat terhadap dolar AS.

Pada hari Senin, pasar tutup pada harga 1.2050. Namun, trader ini memutuskan untuk membiarkan posisinya terbuka hingga Selasa, meskipun pasar telah ditutup. Pada hari Selasa pagi, dia menemukan bahwa ada pengumuman suku bunga yang akan datang dari Bank Sentral Eropa, yang dapat mempengaruhi nilai euro.

Setelah pengumuman tersebut, harga EUR/USD berubah menjadi 1.1950. Sayangnya, perubahan tersebut tidak menguntungkan posisi beli trader. Dia akhirnya memutuskan untuk menutup posisinya pada harga 1.1950, menderita kerugian sebesar 50 pips karena membiarkan posisinya terbuka semalam.