Trading & kelola akun MT di Aplikasi HSB Trading

Treasury Stock

Pengertian Treasury Stock

Treasury Stock atau saham treasuri adalah saham yang telah diterbitkan oleh perusahaan kepada publik, kemudian dibeli kembali oleh perusahaan tersebut dari pasar. Saham ini tetap tercatat sebagai saham perusahaan, tetapi tidak lagi beredar di publik sehingga tidak memiliki hak suara dan tidak diperhitungkan dalam perhitungan dividen.

Perusahaan biasanya melakukan pembelian kembali saham (buyback) untuk berbagai tujuan strategis, seperti mengurangi jumlah saham beredar, meningkatkan Earnings Per Share (EPS), menjaga stabilitas harga saham, atau menyediakan saham untuk program kompensasi karyawan.

Dalam laporan keuangan, treasury stock dicatat sebagai pengurang ekuitas, bukan sebagai aset perusahaan.

Contoh Treasury Stock

PT. Berkah Sejahtera adalah perusahaan yang bergerak di industri makanan. Saat pertama kali IPO (Initial Public Offering), PT. Berkah Sejahtera menerbitkan 1 juta saham dengan harga Rp1.000 per saham, mengumpulkan dana sebesar Rp1 miliar dari pasar modal.

Beberapa tahun berlalu, saham PT. Berkah Sejahtera berkinerja baik di pasar dan harganya naik menjadi Rp1.500 per saham. Namun, manajemen perusahaan melihat bahwa ada potensi pelemahan pasar dalam jangka pendek dan memutuskan untuk membeli kembali 100.000 saham dari pasar dengan harga pasar saat ini.

Jurnal Treasury Stock

Dengan harga saat ini sebesar Rp1.500 per saham, biaya total untuk pembelian kembali 100.000 saham adalah Rp150 juta. Jurnal yang akan dibuat ketika PT. Berkah Sejahtera membeli sahamnya kembali adalah:

Debit: Treasury Stock Rp150.000.000

Kredit: Kas Rp150.000.000

Dengan pembelian ini, PT. Berkah Sejahtera memiliki 100.000 saham sebagai treasury stock.

Pembelian Treasury Stock di Pasar Sekunder

Pembelian treasury stock umumnya dilakukan di pasar sekunder, yaitu pasar tempat saham diperdagangkan antar investor setelah IPO. Perusahaan membeli sahamnya kembali melalui mekanisme perdagangan di bursa efek, sama seperti investor biasa, tetapi dengan tujuan strategis jangka panjang.

Tahapan Pembelian Treasury Stock

Proses pembelian treasury stock di pasar sekunder melibatkan beberapa langkah:

1. Pengambilan Keputusan oleh Manajemen

Keputusan untuk membeli kembali saham biasanya didasarkan pada berbagai faktor, seperti ekspektasi kinerja perusahaan di masa depan, harga saham saat ini di pasar, kebutuhan likuiditas perusahaan, dan strategi alokasi modal.

2. Pengumuman Buyback

Sebelum memulai proses pembelian kembali, perusahaan harus mengumumkan rencana buyback kepada publik melalui bursa efek dan regulator pasar modal, sesuai dengan regulasi yang berlaku.

3. Pelaksanaan Pembelian

Setelah pengumuman, perusahaan akan memulai proses pembelian saham di bursa efek melalui broker saham. Pembelian ini bisa dilakukan secara bertahap atau sekaligus, tergantung pada strategi perusahaan.

4. Pencatatan Saham Sebagai Treasury Stock

Setelah saham dibeli kembali, saham tersebut tidak lagi dianggap sebagai saham yang beredar di pasar. Perusahaan akan mencatatnya di laporan keuangan sebagai treasury stock. 

5. Penggunaan atau Pembatalan Saham

Di masa depan, perusahaan bisa memilih untuk menjual kembali treasury stock ke pasar, menggunakannya untuk kompensasi karyawan, atau membatalkan saham tersebut sepenuhnya.

Fungsi dan Dampak Treasury Stock

Treasury stock sering digunakan sebagai alat manajemen modal. Dengan berkurangnya saham beredar, EPS bisa meningkat tanpa harus menaikkan laba. Selain itu, buyback juga sering menjadi sinyal bahwa manajemen menilai saham perusahaan sedang undervalued.

Namun, pembelian kembali saham juga harus dilakukan secara hati-hati karena menggunakan kas perusahaan dan dapat memengaruhi likuiditas.

Apakah treasury stock termasuk aset perusahaan? Tidak. Treasury stock dicatat sebagai pengurang ekuitas, bukan sebagai aset, karena saham tersebut tidak menghasilkan manfaat ekonomi langsung.

Mengapa perusahaan membeli kembali sahamnya? Tujuannya bisa untuk meningkatkan EPS, menstabilkan harga saham, mengoptimalkan struktur modal, atau menyediakan saham untuk kompensasi karyawan.

Apakah treasury stock bisa dijual kembali? Bisa. Perusahaan dapat menjual kembali treasury stock ke pasar atau membatalkannya sesuai strategi bisnis.

Daftar Isi

DISCLAIMER
Artikel ini bersifat informatif dan edukatif, ditujukan sebagai sumber pembelajaran dan bukan sebagai saran dalam pengambilan keputusan. Perlu Anda pahami bahwa produk dengan leverage tinggi memiliki potensi risiko kerugian yang juga tinggi, sehingga perlu dikelola dengan baik melalui pemahaman dan kemampuan analisa yang tepat. HSB Investasi tidak bertanggung jawab atas kesalahan keputusan yang dibuat berdasarkan konten ini. Sesuai ketentuan yang berlaku, HSB hanya menyediakan 45 instrumen trading yang dapat Anda pelajari di website resmi kami.