Inverted Head and Shoulders

Arti Pola Inverted Head and Shoulders Pattern

Pola Inverted Head and Shoulders merupakan pola pembalikan bullish yang terbentuk di bagian bawah tren turun. Pola ini terdiri dari tiga puncak, dengan puncak tengah (bahu) lebih rendah dari puncak sebelumnya (kepala). 

Pola ini mengindikasikan bahwa tekanan jual melemah dan tekanan beli mulai mendominasi pasar. Ketika harga melewati level neckline (leher), ini dapat menjadi sinyal untuk memasuki posisi beli. Pola ini sering digunakan dalam analisis teknikal untuk mengidentifikasi potensi pergerakan harga yang bullish.

Cara Membaca Inverted Head and Shoulders Pattern

Cara membaca Inverted Head and Shoulders Pattern melibatkan beberapa langkah berikut:

1. Identifikasi Pola: Cari tiga puncak pada grafik harga, dengan puncak tengah (bahu) lebih rendah dari puncak sebelumnya (kepala). Puncak pertama dan ketiga harus memiliki tingkat yang sejajar.

2. Gambar Neckline: Gambar garis horizontal yang menghubungkan lembah antara kepala dan bahu. Ini adalah level penting yang harus ditembus oleh harga untuk mengkonfirmasi pola.

3. Konfirmasi Breakout: Perhatikan ketika harga melewati neckline ke atas. Breakout di atas neckline adalah sinyal bullish yang kuat. Perhatikan volume yang tinggi selama breakout untuk mengkonfirmasi kekuatan pola.

4. Target Pergerakan Harga: Hitung ketinggian pola dari neckline ke kepala. Proyeksikan ketinggian ini dari level neckline yang ditembus untuk mendapatkan perkiraan target pergerakan harga ke atas.

5. Stop Loss: Tempatkan stop loss di bawah neckline untuk melindungi posisi Kamu jika harga berbalik melawan Kamu.

6. Konfirmasi Pola: Tunggu konfirmasi lebih lanjut dari pola ini, seperti pullback yang sukses ke neckline yang sebelumnya berfungsi sebagai support yang baru.

Contoh Inverted Head and Shoulders Pattern

Berikut adalah contoh Inverted Head and Shoulders Pattern dengan menggunakan pasangan mata uang GBP/USD:

1. Identifikasi Pola: Pada grafik harga GBP/USD, terdapat tiga puncak dengan puncak tengah lebih rendah dari puncak sebelumnya. Puncak pertama berada di level 1.2500, puncak tengah (kepala) berada di level 1.2300, dan puncak ketiga berada di level 1.2400.

2. Gambar Neckline: Gambar garis horizontal yang menghubungkan lembah antara kepala dan bahu. Dalam contoh ini, neckline berada di sekitar level 1.2400.

3. Konfirmasi Breakout: Harga GBP/USD berhasil melewati neckline ke atas dengan volume yang tinggi. Breakout di atas level 1.2400 mengkonfirmasi pola Inverted Head and Shoulders.

4. Target Pergerakan Harga: Ketinggian pola dari neckline ke kepala adalah sekitar 100 pips. Oleh karena itu, target pergerakan harga diukur dengan menambahkan 100 pips dari level neckline yang ditembus.

5. Stop Loss: Stop loss dapat ditempatkan di bawah neckline, di sekitar level 1.2350, untuk melindungi posisi dari kemungkinan pergerakan harga yang berbalik.

6. Konfirmasi Pola: Setelah breakout, harga dapat melakukan pullback ke neckline sebelum melanjutkan pergerakan naik. Konfirmasi lebih lanjut seperti pullback yang sukses dapat memberikan peluang entry yang lebih baik.