Trading & kelola akun MT di Aplikasi HSB Trading

Falling Wedge

Apa Itu Falling Wedge?

Falling wedge adalah pola teknikal berupa segitiga menyempit yang terbentuk saat harga turun, namun dengan rentang pergerakan yang semakin kecil. Garis penurunan atas lebih curam dibanding garis penurunan bawah & ini menandakan tekanan jual melemah dan peluang pembalikan ke tren naik.

Ciri-Ciri Falling Wedge

  • Garis tren atas turun lebih cepat dari garis bawah

  • Harga terkonsolidasi dalam rentang yang menyempit

  • Volume perdagangan menurun selama pembentukan pola

  • Pola miring ke bawah, bukan lurus

Manfaat dalam Trading

  • Sinyal pembalikan: Breakout ke atas dapat menjadi peluang beli.

  • Manajemen risiko lebih jelas: Stop loss bisa ditempatkan di bawah garis tren bawah.

  • Rencana trading terstruktur: Trader bisa menetapkan entry, stop, dan target sebelum memasuki posisi.

Contoh dan Konfirmasi

Misalnya, Aset XYZ turun dalam pola wedge, volume menyusut, lalu breakout ke atas—ini memberi indikasi bullish reversal. Namun, selalu gunakan indikator tambahan (RSI, MACD) untuk konfirmasi agar sinyal lebih akurat.

Daftar Isi

DISCLAIMER
Artikel ini bersifat informatif dan edukatif, ditujukan sebagai sumber pembelajaran dan bukan sebagai saran dalam pengambilan keputusan. Perlu Anda pahami bahwa produk dengan leverage tinggi memiliki potensi risiko kerugian yang juga tinggi, sehingga perlu dikelola dengan baik melalui pemahaman dan kemampuan analisa yang tepat. HSB Investasi tidak bertanggung jawab atas kesalahan keputusan yang dibuat berdasarkan konten ini. Sesuai ketentuan yang berlaku, HSB hanya menyediakan 45 instrumen trading yang dapat Anda pelajari di website resmi kami.