Produk
Produk
Trading
Platforms
Promosi
Edukasi
Perusahaan
Download App iOS & Android
Forex adalah singkatan dari Foreign Exchange atau pertukaran mata uang asing yang merupakan instrumen perdagangan terbesar di pasar finansial dunia dengan melibatkan banyak perusahaan raksasa, bank, dan investor global.
Rectangle adalah pola grafik yang terikat secara paralel antara level support dan resistance.
Sebuah pola rectangle menunjukkan periode konsolidasi atau belum adanya keputusan trader penjual dan pembeli untuk membawa pergerakan harga selanjutnya.
The price will “test” the support and resistance levels several times before eventually breaking out.
Jadi harga akan menguji kekuatan resistance dan support beberapa kali sebelum akhirnya terjadi penembusan.
Pada contoh di atas, jelas terlihat bahwa harga terikat oleh dua level utama yang sejajar satu sama lain.
Yang harus dilakukan adalah menunggu sampai munculnya sinyal penembusan ke atas atau ke bawah yang kuat kemudian membuka posisi sesuai dengan sinyal tersebut.
Ingat, ketika Anda melihat terbentuknya sebuah rectangle: berpikirlah tentang diluar kotak tersebut!
Bearish rectangle terbentuk karena harga sedang konsolidasi saat trend turun.
Hal ini terjadi karena trader penjual mungkin sedang jenuh dan berhenti sejenak sebelum melanjutkan membawa pergerakan kearah bawah.
Pada contoh ini, harga menembus bagian bawah pola grafik rectangle dan melanjutkan pergerakan ke bawahnya.
Jika melakukan sell order dibawah support maka akan mendapatkan profit yang cukup bagus.
TIPS: ketika harga jatuh di bawah level support, biasanya harga akan membuat pergerakan yang sama dengan ukuran pola rectangle.
Pada contoh di atas, pasangan bergerak melampaui target, artinya ada kesempatan untuk meraih lebih banyak pip!
Berikut ini adalah contoh lain rectangle chart patterns yaitu bullish rectangle. Setelah sebuah trend naik terjadi, beberapa saat kemudian harga terhenti untuk konsolidasi. Dapatkah Anda menebak kemana arah selanjutnya?
Jika jawabannya adalah akan melanjutkan pergerakannya keatas maka jawaban Anda adalah benar!
Perhatikan bagaimana harga bergerak terus ke atas setelah berhasil menembus bagian atas pola rectangle.
Jika melakukan buy order diatas level resistance maka akan mendapatkan profit yang lumayan !
Sama seperti contoh bearish rectangle, ketika harga menembus level, biasanya harga akan membuat pergerakan setidaknya dengan ukuran yang sama dari skala sebelumnya.
Do it look like I’m breaking out?
Indikator Momentum & Osillator
Kesimpulan: Leading dan Lagging Indikator
Apa Itu Indikator Momentum: Pengertian dan Cara Menggunakan
Indikator Leading vs Lagging: Pengertian, dan Perbedaan
Indikator Stochastic Oscillator: Pengertian, Fungsi, Dan Cara Membaca
Chart Pattern Forex
Sebelum Trading, Ketahui Cheat Sheet Chart Pattern Forex Disini
Ketahui 3 Jenis Pola Chart Pattern dalam Forex
Mengenal Chart Triangle Pattern: Ascending, Descending, dan Symetrical
Apa Itu Pattern Bearish dan Bullish Penant: Cara Menggunakanya
Rectangle Chart Pattern dalam Forex
Rising Wedge dan Falling Wedge Chart Pattern
Apa Itu Head and Shoulders Pattern: Cara Membaca dan Pengertian
Indikator Momentum & Osillator
Kesimpulan: Leading dan Lagging Indikator
Apa Itu Indikator Momentum: Pengertian dan Cara Menggunakan
Indikator Leading vs Lagging: Pengertian, dan Perbedaan
Indikator Stochastic Oscillator: Pengertian, Fungsi, Dan Cara Membaca
Chart Pattern Forex
Sebelum Trading, Ketahui Cheat Sheet Chart Pattern Forex Disini
Ketahui 3 Jenis Pola Chart Pattern dalam Forex
Mengenal Chart Triangle Pattern: Ascending, Descending, dan Symetrical
Apa Itu Pattern Bearish dan Bullish Penant: Cara Menggunakanya
Rectangle Chart Pattern dalam Forex
Rising Wedge dan Falling Wedge Chart Pattern
Apa Itu Head and Shoulders Pattern: Cara Membaca dan Pengertian
Produk
Platforms
Edukasi
Tentang Kami
Legalitas
Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi
Bursa Komoditi dan Derivatif Indonesia Indonesia Clearing House
Keanggotaan Lembaga Asosiasi
: 001/BAPPEBTI/SI/05/2018
: 001/BAPPEBTI/SP-SPA/05/2018
: 03/BAPPEBTI/KEP-PBK/9/2018
: 003/BAPPEBTI/SP-PN/07/2020
: 197/SPKB/ICDX/DIR/VI/2020
: 026/OTC/ICH/DIR/VI/2020
: 178/SPKK/ICH/VI/2020
: 1291/ASPEBTINDO/ANG-B/6/2018
Peringatan Risiko :
Produk dengan leverage memiliki tingkat risiko yang tinggi terhadap modal yang anda investasikan dan disarankan hanya menggunakan dana yang mampu anda tanggung apabila terjadi kerugian. Nilai investasi dapat turun atau naik dan Anda dapat kehilangan pembayaran margin awal anda. Harap diketahui bahwa produk dengan leverage belum tentu cocok untuk semua orang, jadi pastikan anda telah memahami sepenuhnya semua risiko yang terlibat.
Copyright © 2023 HSB dilindungi undang-undang./ Waspada Penipuan / Syarat & Ketentuan / Karir / Pengaduan Nasabah