MACD Histogram

Pengertian MACD Histogram

MACD Histogram adalah salah satu komponen dari indikator Moving Average Convergence Divergence (MACD). Indikator MACD adalah alat analisis teknikal yang populer digunakan oleh trader untuk mengidentifikasi arah dan kekuatan tren pasar. MACD Histogram memberikan wawasan tentang perbedaan antara dua garis MACD utama, yaitu garis MACD dan garis sinyal.

Fungsi MACD Histogram

Fungsi MACD Histogram dalam trading adalah sebagai alat visual untuk mengukur dan menunjukkan perbedaan antara MACD Line dan Signal Line. Berikut adalah beberapa fungsi spesifik dari MACD Histogram:

1. Mengukur Momentum

• Histogram positif yang semakin besar menunjukkan momentum bullish yang semakin kuat.

• Histogram negatif yang semakin besar menunjukkan momentum bearish yang semakin kuat.

2. Mengidentifikasi Sinyal Pembalikan (Reversal Signals)

• Perubahan dari histogram positif ke negatif bisa menjadi indikasi potensi pembalikan dari tren naik ke tren turun.

• Perubahan dari histogram negatif ke positif bisa menjadi indikasi potensi pembalikan dari tren turun ke tren naik.

3. Konfirmasi Divergence

• Divergence bullish terjadi ketika harga membuat lower low tetapi histogram membuat higher low. Ini bisa mengindikasikan bahwa momentum bearish melemah dan potensi pembalikan ke atas.

• Divergence bearish terjadi ketika harga membuat higher high tetapi histogram membuat lower high. Ini bisa mengindikasikan bahwa momentum bullish melemah dan potensi pembalikan ke bawah.

4. Mengukur Kekuatan Tren

• Histogram yang membesar menunjukkan bahwa tren saat ini (baik bullish maupun bearish) semakin kuat.

• Histogram yang mengecil menunjukkan bahwa tren saat ini melemah.

5. Sinyal Masuk dan Keluar Perdagangan

• Ketika histogram bergerak dari negatif ke positif, ini bisa dianggap sebagai sinyal beli.

• Sebaliknya, ketika histogram bergerak dari positif ke negatif, ini bisa dianggap sebagai sinyal jual.

Cara Menggunakan MACD Histogram

Untuk menghitung MACD Histogram, ada dua langkah yang perlu dilakukan:

1. Hitung nilai MACD (Moving Average Convergence Divergence)

MACD = (12-Hari EMA) - ( 26-Hari EMA)

Dalam rumus ini, EMA (Exponential Moving Average) adalah rata-rata pergerakan harga berbasis eksponensial selama periode waktu tertentu. Biasanya, nilai 12-Hari EMA digunakan untuk mewakili harga jangka pendek, sementara nilai 26-Hari EMA digunakan untuk mewakili harga jangka menengah.

2. Hitung nilai garis sinyal

Garis Sinyal = 9-Hari EMA dari MACD

Dalam langkah ini, kita menghitung EMA 9-Hari dari nilai MACD yang dihasilkan dari langkah sebelumnya.

Setelah kedua nilai tersebut dihitung, kita dapat menghitung MACD Histogram dengan mengurangkan nilai garis sinyal dari nilai MACD:

MACD Histogram = MACD - Garis Sinyal

Contoh MACD Histogram

MACD 10 20 5 adalah salah satu variasi dari indikator teknikal Moving Average Convergence Divergence (MACD) yang digunakan dalam analisis trading. Berikut adalah penjelasan dari komponen-komponen dan cara kerjanya:

MACD Line:

• Dalam MACD 10 20 5, MACD line dihitung dengan mengurangi EMA (Exponential Moving Average) 20-periode dari EMA 10-periode.

• Formula: MACD Line = EMA(10) - EMA(20).

Signal Line:

• Signal line adalah EMA dari MACD line. Dalam MACD 10 20 5, signal line biasanya adalah EMA 5-periode dari MACD line.

• Formula: Signal Line = EMA(5) dari MACD Line.

Histogram:

• Histogram adalah representasi visual dari selisih antara MACD line dan signal line. Jika MACD line di atas signal line, histogram positif; sebaliknya, jika MACD line di bawah signal line, histogram negatif.

• Formula: Histogram = MACD Line - Signal Line.