Pengertian Hang Seng Index (HSI)

Hang Seng Index (HSI) adalah indeks saham utama di Hong Kong yang mencerminkan kinerja 50 perusahaan terbesar dan paling likuid yang tercatat di Bursa Efek Hong Kong. Indeks ini pertama kali diluncurkan pada tahun 1969 oleh Hang Seng Bank dan sejak itu menjadi barometer utama pergerakan pasar saham Hong Kong.

HSI mencakup berbagai sektor penting, seperti keuangan, properti, industri, dan barang konsumsi, sehingga sering dijadikan acuan oleh investor dan trader untuk menganalisis kondisi pasar dan mengambil keputusan investasi. Perhitungan HSI didasarkan pada kapitalisasi pasar dan tingkat likuiditas masing-masing saham, sehingga mencerminkan pergerakan harga saham secara lebih akurat.

Hang Seng Index Company

Beberapa perusahaan besar yang termasuk dalam Hang Seng Index meliputi:

Tencent Holdings Ltd. - Salah satu perusahaan teknologi dan internet terbesar di China.
AIA Group Ltd. - Perusahaan asuransi jiwa terkemuka di Asia.
Alibaba Group Holding Ltd. - Perusahaan e-commerce dan teknologi besar dari China.
China Construction Bank Corp. - Salah satu bank terbesar di China.
HSBC Holdings plc - Bank multinasional yang berbasis di London dengan operasi besar di Hong Kong.
Hong Kong Exchanges and Clearing Ltd. - Operator bursa saham utama di Hong Kong.
Ping An Insurance (Group) Company of China Ltd. - Perusahaan asuransi dan layanan keuangan terbesar di China.

Sesi Perdagangan Hang Seng Index

Sesi perdagangan Hang Seng Index mengikuti jam kerja Bursa Saham Hong Kong, yang beroperasi dari Senin hingga Jumat. Jam perdagangan utama adalah sebagai berikut:

Sesi Pagi: 09:30 - 12:00 HK Time (GMT+8)
Sesi Siang: 13:00 - 16:00 HK Time (GMT+8)

Pada akhir sesi perdagangan, harga penutupan indeks dihitung berdasarkan harga saham pada waktu penutupan perdagangan. Selain sesi perdagangan reguler, terdapat sesi pra-perdagangan dan pasca-perdagangan di mana trader dapat melakukan transaksi di luar jam perdagangan reguler, meskipun likuiditas mungkin lebih rendah.

Trader internasional yang ingin berpartisipasi dalam perdagangan Hang Seng Index perlu mempertimbangkan perbedaan zona waktu dan potensi dampak pasar global yang dapat mempengaruhi indeks ini.

Contoh Perhitungan Hang Seng Index

Perhitungan Hang Seng Index didasarkan pada kapitalisasi pasar saham-saham yang termasuk dalam indeks dan bobot masing-masing saham. Berikut adalah langkah-langkah dasar untuk menghitung HSI:

Identifikasi Saham dalam Indeks: Pilih 50 saham yang memenuhi kriteria kapitalisasi pasar dan likuiditas untuk dimasukkan dalam indeks.
Hitung Kapitalisasi Pasar: Kapitalisasi pasar setiap saham dihitung dengan mengalikan harga saham saat ini dengan jumlah saham yang beredar.
Tetapkan Bobot: Bobot setiap saham dalam indeks dihitung berdasarkan kapitalisasi pasar relatifnya terhadap total kapitalisasi pasar semua saham dalam indeks.
Hitung Nilai Indeks: Nilai indeks dihitung dengan menjumlahkan kapitalisasi pasar semua saham yang termasuk dalam indeks, kemudian dibagi dengan angka pembagi, yang merupakan faktor penyesuaian untuk memastikan bahwa nilai indeks tetap konsisten sepanjang waktu.

Sebagai contoh, jika kapitalisasi pasar total dari semua saham dalam indeks adalah HKD 2 triliun dan angka pembagi adalah 100 juta, maka nilai indeks HSI adalah 20.000 (HKD 2 triliun dibagi 100 juta).

Nilai HSI juga dapat dipengaruhi oleh faktor eksternal, seperti fluktuasi mata uang asing. Misalnya, pergerakan yen Jepang terhadap dolar Hong Kong atau dolar AS dapat memengaruhi sentimen investor terhadap saham-saham Asia, termasuk yang terdaftar dalam indeks Hang Seng.

Ingin mencoba strategi trading Hang Seng Index tanpa risiko? Manfaatkan akun demo gratis di HSB Investasi untuk melatih kemampuan trading kamu sebelum terjun ke pasar nyata. Ini adalah cara terbaik untuk memahami pergerakan indeks HK50 dengan lebih baik dan mengasah strategi kamu secara langsung.

Hang Seng Index (HSI)