Trading
Pasangan NZD/USD tetap berada di bawah tekanan penjualan di sekitar 0,5880 pada hari Jumat selama sesi Eropa awal. Lingkungan risiko-off di tengah meningkatnya ketegangan antara Israel dan Iran mengangkat Greenback dan menekan NZD/USD. Sementara itu, Indeks Dolar AS (DXY) sedikit menguat di atas 106,20, hampir mencapai level tertinggi sejak November 2023.
Pejabat AS mengungkapkan bahwa Israel melakukan serangan militer terhadap Iran. Para pejabat mengatakan bahwa Israel memberi tahu administrasi Biden pada awal Kamis bahwa serangan akan diluncurkan dalam 24 hingga 48 jam berikutnya. Pejabat Israel memberi tahu AS bahwa fasilitas nuklir Iran tidak akan menjadi target, menurut CNN. Investor akan memantau perkembangan seputar ketegangan geopolitik di Timur Tengah. Kerusuhan dan konflik di wilayah ini dapat meningkatkan aliran keamanan, menguntungkan Dolar AS.
Selain itu, kemungkinan lebih besar bahwa Federal Reserve (Fed) AS mungkin akan menunda pemotongan suku bunga lebih lanjut memberikan beberapa dukungan bagi USD. Beberapa pejabat Fed setuju bahwa inflasi AS tetap tinggi dan bank sentral AS membutuhkan lebih banyak keyakinan dalam lintasannya.
Di depan Kiwi, data yang dirilis dari Statistics New Zealand menunjukkan bahwa inflasi negara tersebut terus turun. Namun, tetap berada di atas rentang target Bank Cadangan Selandia Baru (RBNZ) sebesar 1 hingga 3%. Hal ini mungkin akan meyakinkan RBNZ untuk tetap menjaga suku bunga tinggi untuk jangka waktu lebih lama, yang mungkin membantu Dolar Selandia Baru (NZD) membatasi kerugiannya.
Titik pivot (level invalidasi): 0.5872
rebound jangka pendek
jika menembus sisi bawah 0,5872 maka arah selanjutnya 0,5852 dan 0,5840.
RSI (Indikator momentum) di atas 50. MACD (indikator arah penyimpangan) di atas garis sinyal namun negatif. Selain itu, harga saat ini adalah antara MA 20 dan 50 (masing-masing berada pada 0,5900 dan 0,5900)
Resistance3: 0,5952 **
Resistance2: 0,5940 *
Resistance1: 0,5928 **
Support1: 0,5872 **
Support2: 0,5852 *
Support3: 0,5840 **
Komunitas Trader HSB
Update informasi trading terkini via WA & Telegram Group kapan pun di mana pun.
Join KomunitasUpdate Informasi Gerakan Pasar