Manajemen Waktu Trading Forex

Anda perlu mempertimbangkan dengan serius seberapa banyak waktu trading forex yang bisa Anda lakukan dan bagaimana waktu trading forex dapat memengaruhi gaya hidup saat ini.

Berapa banyak waktu yang digunakan setiap hari/minggu/bulan yang dapat Anda dedikasikan untuk melakukan trading forex dan mengelola sistem trading?

Ketersediaan waktu akan menentukan gaya trading Anda.

Semakin pendek jangka waktu yang Anda tradingkan, maka semakin banyak waktu yang Anda butuhkan di depan grafik.

Jika Anda seorang day trader, maka waktu yang dibutuhkan untuk masuk dan keluar dari trading sepanjang hari tergolong sedikit dan menuntut Anda untuk terpaku pada layar grafik trading selama beberapa waktu.

Semakin lama jangka waktu Anda trading, maka semakin sedikit Anda harus mengawasi pergerakan harga di pasar. Anda cukup memeriksanya beberapa kali dari waktu ke waktu.

Ketika Anda mengatakan dapat melakukan trading forex selama 8 jam sehari, apakah itu berarti 8 jam digunakan untuk menatap grafik dan menganalisis rilis data ekonomi?

Atau apakah itu berarti 8 jam menatap grafik, menganalisis rilis data ekonomi sambil memasak sarapan Anda, menyulap pisau, bermain dengan anak-anak, menonton BTS di YouTube, mengikuti Taylor Swift di Twitter dan menyelamatkan dunia?

Jika Anda menggunakan strategi scalping trading mungkin akan melewatkan banyak entry dan exit, pada akhirnya malah scalping kepala Anda sendiri sehingga mengalami kerugian atau kehilangan peluang meraih keuntungan.

Anda juga perlu mendedikasikan waktu untuk mengembangkan dan mengelola sistem trading.

Sistem Trading akan mengharuskan Anda untuk menatap grafik mencari kemungkinan entri yang tepat. Setelah memasuki perdagangan, Anda perlu mengelolanya dengan baik.

Jika Anda berniat keluar dari pasar, Anda membutuhkan waktu untuk meninjau hasil trading dan mencari cara untuk meningkatkannya. Berapa banyak waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan semua ini akan bergantung pada sistem perdagangan Anda.

Secara alami, sistem trading forex Anda perlu mempertimbangkan berapa banyak waktu yang dapat dedikasikan dari posisi entry hingga exit market. Apa pun "jam operasional" yang Anda putuskan, pastikan Anda dapat melakukannya secara konsisten, ya Sobat Trader.