Trading
Dolar Australia (AUD) menghentikan kenaikan beruntunnya yang dimulai pada tanggal 14 Februari. Penurunan ini dipengaruhi oleh pergerakan turun S&P/ASX 200 pada hari Senin. Namun, pasar uang Australia dibuka lebih tinggi mencerminkan optimisme yang mendorong Wall Street ke rekor tertinggi pada hari Senin. Jumat. Pergerakan pasar ini bertepatan dengan pendapatan luar biasa Nvidia, yang mendorong lonjakan permintaan yang kuat terhadap produk-produk terkait kecerdasan buatan.
Dolar Australia diperkirakan akan tetap lemah karena investor menunggu rilis ekonomi utama, termasuk Indeks Harga Konsumen Bulanan Australia pada hari Rabu dan data Penjualan Ritel pada hari Kamis, sebagai katalis penggerak pasar yang potensial. Namun, data terbaru yang menunjukkan kebangkitan aktivitas sektor swasta di bulan Februari, terutama didorong oleh kuatnya pertumbuhan di sektor jasa, telah memberikan dukungan kenaikan terhadap AUD.
Indeks Dolar AS (DXY) menjaga stabilitas menyusul kenaikan baru-baru ini selama dua sesi terakhir. Dukungan terhadap Dolar AS (USD) berasal dari kuatnya lapangan kerja dan data Indeks Manajer Pembelian (PMI) Amerika Serikat (AS) yang beragam, memperkuat argumen bagi Federal Reserve (Fed) untuk memperpanjang kenaikan suku bunga guna mengatasi tekanan inflasi.
Pelaku pasar diperkirakan akan memantau dengan cermat indikator-indikator ekonomi utama seperti Produk Domestik Bruto yang Disetahunkan (Q4), Pengeluaran Konsumsi Pribadi Inti, dan PMI Manufaktur ISM pada akhir minggu ini, bersamaan dengan rilis Laporan Kebijakan Moneter Fed.
Komunitas Trader HSB
Update informasi trading terkini via WA & Telegram Group kapan pun di mana pun.
Join KomunitasUpdate Informasi Gerakan Pasar