USD/CHF Menguat Akibat Ketegangan di Timur Tengah ke 0.8740

USD/CHF bangkit dari kerugian baru-baru ini di tengah kekuatan USD akibat ketegangan geopolitik yang meningkat di Timur Tengah, naik menjadi sekitar 0,8740 dalam perdagangan Asia Jumat ini. Serangan udara Israel menghantam Rafah pada Kamis, memicu peringatan AS terhadap tindakan militer tanpa perencanaan yang tepat untuk mencegah bencana. Gedung Putih menekankan perlunya pertimbangan yang hati-hati, terutama bagi para pengungsi. Sementara itu, delegasi Hamas tiba di Kairo untuk pembicaraan gencatan senjata dengan perantara dari Mesir dan Qatar.

Indeks Dolar AS (DXY) tetap berada dalam tren naik di sekitar 104,20, didukung oleh komentar Fed yang hawkish meskipun imbal hasil obligasi AS menurun. Barkin dari Fed menekankan kesabaran dalam penyesuaian suku bunga, mengutip pasar tenaga kerja yang kuat dan disinflasi yang berlangsung. Powell menolak prospek pemotongan suku bunga pada Maret setelah keputusan suku bunga pada 31 Januari.

Tingkat Pengangguran Swiss yang tidak disesuaikan secara musiman naik menjadi 2,5% YoY pada Januari, melampaui 2,3%, sementara tingkat yang disesuaikan secara musiman tetap pada 2,2%, memenuhi harapan. Pasar menantikan data CPI Swiss pada Selasa mendatang untuk wawasan ekonomi.