Analisis Harga Perak: XAG/USD Menemukan Dukungan di Sekitar $22.50, Potensi Penurunan Tetap Utuh

Harga perak (XAG/USD) menemukan dukungan menengah setelah koreksi tajam mendekati $22,50 pada sesi Asia akhir. Permintaan jangka pendek untuk logam putih masih lesu karena perdagangan telah memotong taruhan yang mendukung pemotongan suku bunga oleh Federal Reserve (Fed) pada bulan Maret.

Futures S&P500 telah mencatat kerugian nominal di pasar Tokyo, mencerminkan penurunan lebih lanjut dalam selera risiko para peserta pasar. Indeks Dolar Amerika (DXY) telah koreksi mendekati 103,25 setelah gagal memperpanjang reli di atas puncak bulanan baru sekitar 103,63. Imbal hasil obligasi AS 10 tahun sedikit mereda mendekati 4,1%.

Investor kehilangan keyakinan terhadap pemotongan suku bunga oleh Fed dalam pertemuan kebijakan moneter bulan Maret karena kurangnya dukungan dari indikator ekonomi Amerika Serikat. Setelah laporan inflasi yang gigih untuk bulan Desember, data Penjualan Ritel AS melampaui konsensus pasar. Pengeluaran konsumen AS naik dengan laju yang lebih kuat sebesar 0,6% melawan ekspektasi sebesar 0,4% dan pembacaan sebelumnya sebesar 0,3%.

Penjualan Ritel AS yang kuat dipicu oleh permintaan yang kuat untuk kendaraan bermotor dan pembelian online. Mengingat ketahanan ekonomi AS, Gubernur Fed Christopher Waller menyarankan perlunya menjaga pendekatan yang 'hati-hati dan metodis' saat menurunkan suku bunga.