NZD/USD Raih Momentum di Atas Level 0.5900, Investor Tunggu IHK AS

NZD/USD Bertahan di Tengah Pelemahan USD

Pasangan NZD/USD menguat di atas level 0.5900 pada sesi awal Asia hari Rabu. Penurunan Dolar AS (USD) mendorong Peso Selandia Baru (NZD) menjelang rilis data CPI AS. Sementara itu, Indeks Dolar AS (DXY), yang mengukur nilai USD terhadap sekeranjang mata uang global, berada di kisaran 104.50 setelah mengalami koreksi dari puncak 104.90.

Indeks Harga Pangan (FPI) Selandia Baru Bulan Agustus Meningkat 0.5%

Data terbaru dari Statistics New Zealand yang diumumkan pada hari Rabu menunjukkan bahwa Indeks Harga Pangan (FPI) untuk bulan Agustus meningkat 0.5% MoM, mengalami pemulihan dari penurunan 0.5% pada bulan sebelumnya. Pada awal pekan ini, Penjualan E-Cards Ritel untuk bulan Agustus mencapai 3.7% YoY, meningkat dari 2.2% pada periode sebelumnya, sementara angka bulanan tumbuh 0.7% dibandingkan dengan 0% sebelumnya. Kedatangan pengunjung pada bulan Juli mencapai 59.3% YoY, menurun dari angka sebelumnya sebesar 88.5%. Namun, mata uang Kiwi tidak bereaksi terhadap angka-angka ini, dan berita seputar hubungan AS-Cina serta kondisi ekonomi Cina akan mempengaruhi Kiwi untuk saat ini.

Dolar AS mungkin akan mendapat keuntungan dari narasi kenaikan suku bunga di AS.

Dari sisi Dolar AS, greenback bisa mendapat manfaat dari narasi suku bunga yang lebih tinggi di AS. Menurut alat CME Fedwatch, para trader memperkirakan bahwa Federal Reserve (The Fed) akan mempertahankan suku bunga pada kisaran 5.25%-5.50% pada bulan September dengan probabilitas 93%. Namun, pasar telah memperhitungkan probabilitas 56% bahwa The Fed akan mempertahankan kebijakan moneter saat ini pada pertemuan November nanti.

Trader Menantikan Data Indeks Harga Konsumen (CPI) AS

Investor saat ini sedang menunggu rilis IHK AS, yang dijadwalkan pada minggu ini. Data tersebut akan memberikan gambaran tentang inflasi di AS dan dapat mempengaruhi keputusan Federal Reserve terkait kebijakan suku bunga. Sebagai hasilnya, para investor akan memperhatikan dengan cermat data ini dan mencari tahu apakah inflasi akan tetap tinggi atau kembali ke tingkat yang lebih moderat. Pasar juga sedang mengamati perkembangan terkait perundingan stimulus fiskal di AS. Pemerintah sedang berusaha untuk mencapai kesepakatan mengenai paket stimulus tambahan guna mendukung pemulihan ekonomi yang terganggu akibat pandemi COVID-19. Jika kesepakatan tercapai, hal ini dapat memberikan dorongan tambahan bagi mata uang Selandia Baru dan pasangan NZD/USD.

Titik pivot (level invalidasi): 0.5884