Trading Breakout Palsu

Fade the breakout Anda bilang? Wah sepertinya salah ketik, deh? Apakah Anda bermaksud mengatakan, “trade the breakout”?

Tidak!

Fading breakout mudahnya adalah trading yang berlawanan arah dengan breakout.

Fading breakout= trading breakout palsu.

Anda akan Fade the Breakout jika Anda yakin bahwa penembusan dari level support atau resistance adalah palsu dan tidak dapat terus bergerak ke arah yang sama.

Dalam kasus di mana level support atau resistance yang ditembus cukup besar, fading breakout mungkin terbukti lebih baik untuk dilakukan daripada trading breakout.

Perlu diingat bahwa Fade the Breakout adalah strategi jangka pendek yang bagus. Breakout cenderung gagal pada beberapa percobaan pertama, tetapi pada akhirnya mungkin berhasil.

DIULANGI : Fading breakout adalah strategi jangka pendek yang bagus. Cara ini BUKAN strategi yang bagus untuk digunakan para trader jangka panjang.

Dengan mempelajari cara trade breakouts palsu, atau yang juga dikenal sebagai fakeouts, Anda dapat menghindari whipsaw.

Trading Breakout menarik banyak trader forex. Mengapa?

Level support dan resistance seharusnya adalah pondasi harga dan atapnya. Jika level ini ditembus, trader akan mengharapkan harga untuk berlanjut ke arah yang sama dengan arah yang ditembusnya.

Jika level support ditembus, hal itu berarti pergerakan umum dari harga menurun dan trader lebih cenderung sell daripada buy.

Sebaliknya, jika level resistance ditembus, maka kebanyakan trader yakin bahwa harga lebih mungkin untuk rally lebih tinggi dan akan cenderung untuk buy daripada sell.

Trader forex ritel independen memiliki mentalitas yang rakus. Mereka yakin untuk trading ke arah terjadinya breakout. Mereka percaya pada istilah keuntungan besar didapatkan dari gerakan besar. Tangkap ikan besar, lupakan yang                            kecil.

Di dunia yang sempurna, hal ini akan benar. Tetapi dunia ini tidak sempurna. Romeo dan Juliet tidak selamanya hidup bahagia.

Apa yang sebenarnya terjadi adalah kebanyakan breakout GAGAL.

Breakout gagal terjadi karena minoritas yang pintar harus mendapatkan keuntungan dari mayoritas.

Jangan merasa tidak enak. Kelompok minoritas yang cerdas cenderung terdiri dari pemain besar dengan akun besar dan order buy/sell yang besar pula.

Untuk menjual sesuatu, harus ada pembeli.

Namun, jika semua orang ingin buy di atas level resistance atau sell di bawah level support, pembentuk pasar harus mengambil sisi lain dari persamaan tersebut.

Dan biarkan kita memperingati Anda: pembentuk pasar tidak bodoh.

Trader ritel suka trading saat posisi breakout.

Minoritas yang cerdas, institusional, trader yang lebih berpengalaman, lebih suka menggunakan sistem fade breakout ini.

Para trader forex yang lebih pintar mengambil keuntungan dari ide kolektif kebanyakan trader atau trader-trader yang tidak berpengalaman dan memenangi keuntungan dari uang mereka.

Itulah sebabnya trading berdampingan dengan trader forex yang lebih berpengalaman bisa sangat menguntungkan juga.

Bagian mana yang akan Anda pilih: minoritas pintar yang menggunakan fade breakout atau mayoritas yang kalah yang terjebak dalam breakout palsu?

Sekarang mari kita belajar cara menggunakan sistem fade breakouts.