Produk
Produk
Trading
Platforms
Promosi
Edukasi
Perusahaan
Download App iOS & Android
Pentingnya memiliki modal resiko trading sebelum memulai transaksi dalam pasar forex guna menghindari semua dana akan hilang.
Bagaimana keuangan pribadi Anda, Sobat Trader? Anda perlu menentukan apakah kondisi keuangan Anda mampu untuk melakukan trading. Trading forex hanya boleh dilakukan dengan mengetahuimodal risiko yang akan terjadi.
Modal risiko adalah dana yang bisa Anda hilangkan selama proses trading forex berjalan.
Maksud dari pernyataan tersebut adalah Anda hanya akan kehilangan uang modal trading dan tidak akan kehilangan aset berharga lainnya seperti rumah, mobil, pasangan, anggota tubuh, listrik, dll.
Jangan mengambil risiko jika Anda tidak mampu menanggungnya!
Jika memasang posisi trading dengan modal yang Anda butuhkan untuk membayar tagihan, itu akan berdampak negatif pada kemampuan Anda untuk membuat keputusan trading yang objektif.
Setiap kali melakukan transaksi trading demi keuntungan satu pips, mungkin Anda akan berpikir, "Besok aku akan makan siang dengan mewah!.
Akan tetapi, pernahkah Anda berpikir bagaimana jika Anda justru akan berakhir dengan kelaparan, tunawisma, dan bangkrut akibat transaksi trading tersebut, bukan?
Jangan memulai trading forex dengan akun real sampai Anda benar-benar memahami cara kerja trading forex, strategi yang bisa digunakan untuk meraih peluang keungtungan forex, dan memiliki modal risiko yang cukup.
Sebelumnya Anda bisa memulai trading menggunakan akun demo yang biasanya disediakan oleh broker trading tepercaya seperti HSB Investasi.
Selain bisa belajar trading tanpa risiko, Anda juga bisa menjelajahi berbagai gaya dan strategi trading forex online yang sesuai dengan kepribadian Anda, serta belajar mengelola potensi risiko yang bisa Anda hadapi.
Menyusun Strategi Trading Anda
Tips Menerapkan Sikap Konsisten dengan Trading Plan
Mengenal Rutinitas Pre-trading Sebelum Trading Forex
Cara Mengelola Risiko Trading Forex
Pentingnya Motivasi Trading Bagi Kesuksesan yang Konsisten
Jenis-jenis Trader
Pilih Mana: Scalper Trader, Day Trader, atau Swing Trader?
Apa itu Position Trading Forex Beserta Ciri-cirinya
Mengenal Swing Trading beserta Jenis dan Ciri-Cirinya
Memaksimalkan Profitabilitas dengan Strategi Day Trading
Apa itu Scalping Trading? Tujuan & Ciri-cirinya
Membangun Sistem Trading Personal
Kesimpulan: Cara Membuat Sistem Trading Mekanik
3 Langkah Membangun Sistem Trading
Pentingnya Membuat Jurnal Trading
Cara Membuat Jurnal Trading Forex
Peninjauan Strategi dengan Jurnal Trading
Evaluasi Strategi Trading Dengan Statistik Kinerja
Aturan Manajemen Trading Forex
Menentukan Open Posisi Forex Berdasarkan Ukuran Modal
Area Trading Potensial yang Menguntungkan
5 Poin Penting dalam Jurnal Trading
Menyusun Strategi Trading Anda
Tips Menerapkan Sikap Konsisten dengan Trading Plan
Mengenal Rutinitas Pre-trading Sebelum Trading Forex
Cara Mengelola Risiko Trading Forex
Pentingnya Motivasi Trading Bagi Kesuksesan yang Konsisten
Jenis-jenis Trader
Pilih Mana: Scalper Trader, Day Trader, atau Swing Trader?
Apa itu Position Trading Forex Beserta Ciri-cirinya
Mengenal Swing Trading beserta Jenis dan Ciri-Cirinya
Memaksimalkan Profitabilitas dengan Strategi Day Trading
Apa itu Scalping Trading? Tujuan & Ciri-cirinya
Membangun Sistem Trading Personal
Kesimpulan: Cara Membuat Sistem Trading Mekanik
3 Langkah Membangun Sistem Trading
Pentingnya Membuat Jurnal Trading
Cara Membuat Jurnal Trading Forex
Peninjauan Strategi dengan Jurnal Trading
Evaluasi Strategi Trading Dengan Statistik Kinerja
Aturan Manajemen Trading Forex
Menentukan Open Posisi Forex Berdasarkan Ukuran Modal
Area Trading Potensial yang Menguntungkan
5 Poin Penting dalam Jurnal Trading
Produk
Platforms
Tentang Kami
Legalitas
Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi
Bursa Komoditi dan Derivatif Indonesia Indonesia Clearing House
Keanggotaan Lembaga Asosiasi
: 001/BAPPEBTI/SI/05/2018
: 001/BAPPEBTI/SP-SPA/05/2018
: 03/BAPPEBTI/KEP-PBK/9/2018
: 003/BAPPEBTI/SP-PN/07/2020
: 197/SPKB/ICDX/DIR/VI/2020
: 026/OTC/ICH/DIR/VI/2020
: 178/SPKK/ICH/VI/2020
: 1291/ASPEBTINDO/ANG-B/6/2018
Peringatan Risiko :
Produk dengan leverage memiliki tingkat risiko yang tinggi terhadap modal yang anda investasikan dan disarankan hanya menggunakan dana yang mampu anda tanggung apabila terjadi kerugian. Nilai investasi dapat turun atau naik dan Anda dapat kehilangan pembayaran margin awal anda. Harap diketahui bahwa produk dengan leverage belum tentu cocok untuk semua orang, jadi pastikan anda telah memahami sepenuhnya semua risiko yang terlibat.
Copyright © 2023 HSB dilindungi undang-undang./ Waspada Penipuan / Kebijakan Privasi / Karir / Pengaduan Nasabah